Sabtu, 14 Juni 2014

Lautan




Lautan..
Jika boleh aku berharap, aku ingin malam ini menjadi ajaib.. Jika mungkin aku mendapat jawaban, dan jika mungkin engkau menjawabku, datangkanlah kunang-kunang untuk menerangiku, menggantikan cahaya lentera yang telah menjauh pergi..
Bahkan, jika Tuhan mengizinkan, biarkanlah bintang ikut menyertai para kunang-kunang.. Tak peduli, meski hanya diangkasa.. Tersenyum menemani sang sabit, yang telah berganti menjadi purnama.. Sendirian.. Kesepian.. Tak berdaya..

Lautan..
Lihatlah siapa yang sedang bersamaku, jangan lihat kekuatan atau kehebatannya, lihatlah perjuangan atau kesungguhannya.. Jangan lihat kelemahan atau kekurangannya, lihatlah keikhlasan dan kesabarannya.. Serta, lihatlah ketulusan hatinya..
Dia,
juga manusia..

Lautan..
Terimakasih, kau telah menjawabku..
Tak kusangka akan secepat ini..
Pikirku,
mungkin saja kau tak punya waktu untuk menjawab permintaan sederhana ini..
Tapi ternyata, aku salah. Sangat salah.

Lautan..
Terimakasih..
Kini senyuman sabit sang purnama telah kembali..
Dia tersenyum lagi..
Matanya berbinar lagi..
Dia tak kesepian lagi..
Dia mendapatkan harapannya lagi..
Terimakasih lautan…
Terimakasih, Tuhanku..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih ya sudah membaca tulisan yang ditulis oleh orang gak jelas ini : ayu chan.. kritik dan saran akan saya terima.. silahkan beri tanggapannya yaa:)